7 Kota Mati Terseram di Dunia
1.KOLMANSKOP (Namibia) : Dikubur dalam Pasir.
Kolmanskop
adalah sebuah kota mati di selatan Namibia, beberapa kilometer dari
pelabuhan Luderitz. Di tahun 1908 Luderitz mengalami demam berlian, dan
orang-orang kemudian menuju ke padang pasir Namib untuk mendapatkan
kekayaan dengan mudah. Dalam dua tahun terciptalah sebuah kota yang
megah lengkap dengan segala prasarananya seperti kasino, sekolah, rumah
sakit, juga dengan bangunan tempat tinggal yang eksklusif yang berdiri
di lahan yang dulunya tandus dan merupakan padang pasir.
Tetapi
setelah perang dunia pertama, jual beli berlian menjadi terhenti, ini
merupakan permulaan berakhirnya semuanya. Sepanjang tahun 1950 kota
mulai ditinggalkan, pasir mulai meminta kembali apa yang menjadi
miliknya. Hari ini Indonesian Beach bertemakan tentang”7 Kota Mati
Terseram di Dunia.Papan metal yang kokoh roboh, kebun yang cantik dan
jalanan yang rapi dikubur dibawah pasir, jendela dan pintu bergeretak
pada setiap engselnya, kaca-kaca jendela terpecah membelalak seperti
menunjukan kehancuran pada hamparan pasir yang menjulang.
Sebuah
kota mati baru telah dilahirkan, sampai saat ini masih nampak sepasang
banguna yang berdiri, juga terdapat bangunan seperti sebuah teater masih
dalam kondisi yang sangat baik, dan sisanya, rumah-rumah tersebut
hancur digerus pasir dan menjadi deretan rumah-rumah hantu yang
menakutkan.
2. PRIPYAT (Ukraina): Rumah para pekerja Chernobyl
Prypiat
adalah sebuah kota besar di daerah terasing di Ukraina Utara, merupakan
daerah perumahan para pekerja kawasan nuklir Chernobyl. Kawasan ini
mati sejak terjadinya bencana nuklir Chernobyl yang menelan hamper
50.000 jiwa. Setelah kejadian, lokasi ini praktis seperti sebuah museum,
menjadi bagian dari sejarah Soviet. Bangunan apartement (empat
merupakan bangunan yang belum sempat ditempati), kolam renang, rumah
sakit, dan banyak bangunan yang lain hancur. Dan semua isi yang terdapat
dalam bangunan tersebut dibiarkan ada di dalamnya, seperti arsip, TV,
mainan anak-anak, meubel, barang berharga, pakaian dan lain-lain semua
seperti kebanyakan milik keluarga-keluarga pada umumnya.
Penduduk hanya boleh mengambil dokumen penting, buku dan pakaian yang tidak terkontaminasi oleh nuklir. Namun sejak abad 21, tidak lagi ada barang berharga yang tertinggal, bahkan tempat duduk dikamar kecilpun dibawa oleh para penjarah, banyak dari bangunan yang isinya dirampok dari tahun ke tahun.Hari ini i-dus bertemakan tentang”10 Kota Mati Terseram di Dunia Bangunan yang tidak lagi terawat, dengan atap yang bocor, dan bagian dalam bangunan yang tergenang air di musim hujan, semakin membuat kota tersebut benar-benar menjadi kota mati. Kita bisa melihat pohon yang tumbuh di atap rumah, pohon yang tumbuh di dalam rumah.
3. SAN ZHI (Taiwan): Tempat peristirahatan yang futuristik
Disebelah
Utara Taiwan, terdapat sebuah kampong yang futuristic, pada awalnya
dibangun sebagai sebuah tempat peristirahatan yang mewah bagi kaum kaya.
Bagaimanapun, setelah terjadi banyak kecelakaan yang fatal pada masa
pembangunannya akhirnya proyek tersebut dihentikan.
Setelah
mengalami kesulitan dana dan kesulitan para pekerja yang mau
mengerjakan proyek tersebut akhirnya pembangunan resort tersebut
benar-benar dihentikan ditengah jalan. Desas-desus kemudian bermunculan,
banyak yang bilang kawasan kampung tersebut menjadi tempat tinggal para
hantu, dari mereka yang sudah meninggal.
4. CRACO (Italy): Kota pertengahan yang mempesona
Craco
terletak didaerah Basilicata dan provinsi Matera sekitar 25 mil dari
teluk Taranto. Kota pertengahan ini mempunyai area yang khas dengan
dipenuhi bukit yang berombak-ombak dan hamparan pertanian gandum serta
tanaman pertanian lainnya. Ditahun 1060 ketika kepemilikan lahan Craco
dimiliki oleh uskup Arnaldo pimpinan keuskupan Tricarico. Hubungan yang
berjalan lama dengan gereja membawa pengaruh yang banyak kepada seluruh
penduduk. Di tahun 1891 populasi penduduk Craco lebih dari 2000 orang,
waktu itu mereka banyak dilanda permasalahan social dan kemiskinan yang
banyak membuat mereka putus asa, antara tahun 1892 dan 1922 sekitar 1300
orang pindah ke Amerika Utara. Kondisi pertanian yang buruk ditambah
dengan bencana alam gempa bumi, tanah longsor serta peperangan inilah
yang menyebabkan mereka bermigrasi massal.
Antara
tahun 1959 dan 1972 Craco kembali diguncang gempa dan tanah longsor. Di
tahun 1963 sisa penduduk sekitar 1300 orang akhirnya dipindahkan ke
suatu lembah dekat Craco Peschiera, dan sampai sekarang Craco yang asli
masih tertinggal dalam keadaan hancur dan menyisakan kebusukan sisa-sisa
peninggalan penduduknya.
5. ORADOUR-SUR-GLANCE (France): the horror of WWII
Perkampungan
kecil Oradour Sul Glane di Perancis menunjukan sebuah kondisi keadaan
yang sangat mengerikan. Selama perang dunia ke II, 642 penduduk dibantai
oleh tentara Jerman sebagai bentuk pembalasan atas terhadap perlakuan
Perancis waktu itu. Jerman yang waktu itu sebenarnya berniat menyerang
daerah di dekat Oradour Sul Glane tapi akhirnya mereka menyerang
perkampungan kecil tersebut pada tanggal 10 Juni 1944.
menurut
kesaksian orang-orang yang selamat, penduduk laki-laki dimasukan
kedalam sebuah gudang dan tentara jerman menembaki kaki mereka sehingga
akhirnya mereka mati secara pelan-pelan. Wanita dan anak-anak yang
dimasukan ke dalam gereja, akhirnya semua mati tertembak ketika mereka
berusaha keluar dari dalam gereja. Kampung tersebut benar-benar
dihancurkan tentara Jerman waktu itu. Dan sampai saat ini reruntuhan
kampung tersebut masih berdiri dan menjadi saksi betapa kejamnya
peristiwa yang terjadi saat itu.
6. GUNKANJIMA (Japan)
the
forbidden islandPulau ini adalah salah satu dari 505 pulau tak
berpenghuni di Nagasaki Daerah Administratsi Jepang, sekitar 15
kilometer dari Nagasaki. Pulau ini juga dikenal sebagai “Gunkan Jima”
atau pulau kapal perang.Hari ini i-dus bertemakan tentang”10 Kota Mati
Terseram di Dunia Pada tahun 1890 ketika suatu perusahaan (Mitsubishi)
membeli pulau tersebut dan memulai proyek untuk mendapatkan batubara
dari dasar laut di sekitar pulau tersebut. Di tahun 1916 mereka
membangun beton besar yang pertama di pulau tersebut, sebuah blok
apartemen dibangun untuk para pekerja dan juga berfungsi untuk
melindungi mereka dari angin topan.
Pada
tahun 1959, populasi penduduk pulau tersebut membengkak, kepadatan
penduduk waktu itu mencapai 835 orang per hektar untuk keseluruhan pulau
(1.391 per hektar untuk daerah pusat pemukiman), sebuah populasi
penduduk terpadat yang pernah terjadi di seluruh dunia.
Ketika
minyak tanah menggantikan batubara tahun 1960, tambang batu bara mulai
ditutup, tidak terkecuali di Gunkan Jima, di tahun 1974 Mitsubishi
secara resmi mengumumkan penutupan tambang tersebut, dan akhirnya
mengosongkan pulau tersebut. Pada tahun 2003 pulau ini dimbil sebagai
setting film “Battle Royal II” dan mengilhami sebuah game popular
“Killer7”.
7. KOWLOON WALLED CITY (China): A lawless city
Kota
besar Kowloon yang terletak di luar Hongkong, China. Dulunya diduduki
oleh Jepang selama perang dunia II, yang kemudian diambil alih oleh
penduduk liar setelah Jepang menyerah. Pemerintahan Inggris ingin China
bertanggung jawab terhadap kota ini, karena kota tersebut menjadi kota
yang tidak beraturan dan tidak taat pada hukum pemerintah.
Populasi
tidak terkendali, penduduk membangun koridor lybirint yang setinggi
jalan yang penuh tersumbat oleh sampah, bangunan yang sangat tinggi
sehingga membuat cahaya matahari tidak bisa menyinari. Seluruh kota
disinari dengan neon. Kota tersebut penuh dengan rumah pelacuran,
kasino, rumah madat dan obat bius dan kokain, banyak terdapat
makanan-makanan dari daging anjing dan juga terdapat pabrik-pabrik
rahasia yang tidak terganggu oleh otoritas.Keadaan ini akhirnya berakhir
ketika di tahun 1993, diambil keputusan oleh pemerintah Inggris dan
otoritas China untuk menghentikan semua itu.